Newest Post

tembang macapat

| Rabu, 30 November 2011
Baca selengkapnya »

materi Bahasa Jawa ‘tembang macapat’


Tembang Macapat

11  jenis tembang macapat :
1). Pangkur berasal dari nama punggawa dalam kalangan kependetaan seperti tercantum dalam piagam-piagam berbahasa jawa kuno. Dalam Serat Purwaukara, Pangkur diberiarti buntut atau ekor. Oleh karena itu Pangkur kadang-kadang diberi sasmita atau isyarat tut pungkur berarti mengekor dan tut wuntat berarti mengikuti.
2). Maskumambang berasal dari kata mas dan kumambang. Mas dari kata Premas yaitu punggawa dalam upacara Shaministis. Kumambang dari kata Kambang dengan sisipan – um. Kambang dari kata Ka- dan Ambang. Kambangselain berarti terapung, juga berarti Kamwang atau kembang. Ambang ada kaitannya dengan Ambangse yang berarti menembang atau mengidung. Dengan demikian, Maskumambang dapat diberi arti punggawa yang melaksanakan upacara Shamanistis, mengucap mantra atau lafal dengan menembang disertai sajian bunga. Dalam Serat Purwaukara, Maskumambang diberi arti Ulam Toya yang berari ikan air tawar, sehingga kadang-kadang di isyaratkan dengan lukisan atau ikan berenang.
3). Sinom ada hubungannya dengan kata Sinoman, yaitu perkumpulan para pemuda untuk membantu orang punya hajat. Pendapat lain menyatakan bahwa Sinom ada kaitannya dengan upacara-upacara bagi anak-anak muada zaman dahulu. Dalam Serat Purwaukara, Sinom diberi arti seskaring rambut yang berarti anak rambut. Selain itu, Sinom juga diartikan daun muda sehingga kadang-kadang diberi isyarat dengan lukisan daun muda.
4). Asmaradana berasal dari kata Asmara dan Dhana. Asmara adalah nama dewa percintaan. Dhana berasal dari kata Dahana yang berarti api. Nama Asmaradana berkaitan denga peristiwa hangusnya dewa Asmara oleh sorot mata ketiga dewa Siwa seperti disebutkan dalam kakawin Smaradhana karya Mpu Darmaja. Dalam Serat Purwaukara, Smarandana diberi arti remen ing paweweh, berarti suka memberi.
5). Dhangdhanggula diambil dari nama kata raja Kediri, Prabu Dhandhanggendis yang terkenal sesudah prabu Jayabaya. Dalam Serat Purwaukara, Dhandhanggula diberi arti ngajeng-ajeng kasaean, bermakna menanti-nanti kebaikan.
6). Durma dari kata jawa klasik yang berarti harimau. Sesuai dengan arti itu, tembangDurma berwatak atau biasa diguanakan dalam suasana seram.
7). Mijil berarti keluar. Selain itu , Mijil ada hubungannya dengan Wijil yang bersinonim dengan lawang atau pintu. Kata Lawang juga berarti nama sejenis tumbuh-tumbuhan yang bunganya berbau wangi. Bunga tumbuh-tumbuhan itu dalam bahasa latin disebut heritiera littoralis.
8). Kinanthi berarti bergandengan, teman, nama zat atau benda , nam bunga. Sesuai arti itu, tembang Kinanthi berwatak atau biasa digunakan dalam suasana mesra dan senang.
9). Gambuh berarti ronggeng, tahu, terbiasa, nama tetumbuhan. Berkenaan dengan hal itu, tembang Gambuh berwatak atau biasa diguanakan dalam suasana tidak ragu-ragu.
10). Pucung adalah nama biji kepayang, yang dalam bahasa latin disebut Pengium edule. Dalam Serat Purwaukara, Pucung berarti kudhuping gegodhongan ( kuncup dedaunan ) yang biasanya tampak segar. Ucapan cung dalam Pucung cenderung mengacu pada hal-hal yang bersifat lucu, yang menimbulkan kesegaran, misalnya kucung dan kacung. Sehingga tembang Pucung berwatak atau biasa digunakan dalam suasana santai.
11). Megatruh berasal dari awalan am, pega dan ruh. Pegat berarti putus, tamat, pisah, cerai. Dan ruh berarti roh. Dalam Serat Purwaukara, Megatruh diberi arti mbucal kan sarwa ala (membuang yang serba jelek). Pegat ada hubungannya dengan peget yang berarti istana, tempat tinggal. Pameget atau pamegat yang berarti jabatan. Samgat atau samget berarti jabatan ahli, guru agama. Dengan demikian, Megatruh berarti petugs yang ahli dalam kerohanian yang selalu menghindari perbuatan jahat.

tembang macapat

Posted by : Puji Rokhayanti
Date :Rabu, 30 November 2011
With 0komentar

isi hati part III

| Selasa, 29 November 2011
Baca selengkapnya »
dalam hening
sayu-sayu angin menyapu dunia
sunyi sepi hanya suara raungan serigala yang inginkan mangsa
langkah kaki menuju sbuah tempat
ku alirkan alir suci
ku bersujud di hadap-Mu
mengharap ridho-Mu
meminta ampunan-Mu
seribu keinginan ku haturkan
ku sadari mungkin aku tak pantas untuk singgah di
surga-Mu karna begitu banyaknya dosaku
maka dengan ini, langkah puji untuk bertaubat,
bersujud di hadap-Mu

isi hati part III

Posted by : Puji Rokhayanti
Date :Selasa, 29 November 2011
With 0komentar

isi hati part II

|
Baca selengkapnya »
29 November 2011

hari ini puji mengikuti seminar nasional yang diselenggarakan oleh PGSD . tempatnya di gedung GSG FIP. uhhh

isi hati part II

Posted by : Puji Rokhayanti
Date :
With 0komentar

isi hati

|
Baca selengkapnya »
27 November 2011
hari ini puji mengikuti workshop media pembelajaran dengan menggunakan macromedia flash.alasan puji mengikuti workshop kali ini adalah, puji ingin mengetahui bagaimana pem buatan media pembelajaran dengan flash di dunia perkuliahan. sebelumnya puji saat SMA telah mengenal apa itu flash. cukup menarik workshopnya.untuk mengambil sertifikat puji di tugaskan untuk mengumpulkan hasil dari media pembelajara yang puji buat berhubung saat itu belum selesai jadi puji mengerjakan di asrama hmmm hasilnya ala kadarnya. hoho yang penting sudah berusaha semaksimal mungkin semangat ^_^

isi hati

Posted by : Puji Rokhayanti
Date :
With 0komentar

cerpen ku

| Kamis, 24 November 2011
Baca selengkapnya »

Dan angin menghembus tersayu-sayu, seolah-olah pohin yang tumbuh menjulang tinggi di depan rumah menari-nari. Hari ini seperti biasa linda berangkat kuliah tepat jam 7 dia sudah siap.
 “ mak, linda berangkat kuliah dulu ia. Doakan supaya linda dapat menerima mata kuliah dengan baik.” Kata linda terhadap ibunya.
“ tentunya nak, emak selalu berdoa semoga kamu dapat menerima mata kuliah dengan baik, sehingga kamu menjadi orang sukses dan dapat membantu adik-adikmu untuk sekolah. ” Jawab ibu linda dengan lirih.
“  assalamualaikum.”
“wassalamualaikum, bismillah nak”
“ ia mak, linda berangkat dulu ia mak”
“ ia hati- hati”
                Dengan sebuah sepeda lusuh yang hampir tak layak pakai, linda bersemangat pergi ke kampus. Ia merasa bersyukur masih bisa menggunakan sepeda itu sebagai alat transportasi selain bisa lebih efektif linda tidak usah mengeluarkan uang untuk naik bus. Ia inilah kehidupan linda yang berasal dari keluarga yang serba kurang. Ibunya adalah seorang janda beranak lima, yang hanya bekerja sebagai pedagang gorengan keliling. Karena linda siswa yang berprestasi maka dia berkesempatan mendapatkan beasiswa kuliah di salah satu perguruan tinggi ternama dikotanya.
                Setelah 30 menit berlangsung akhirnya linda sampai dikampusnya. Dengan segera dia memarkirkan  sepedanya di halaman kampusnya. Setelah selesai memarkirkan sepedanya ia berjalan menuju kantin.
“ assalamualaikum, mak. “
“ wassalamualaikum, nduk linda” jawab mak atun, penjaga kantin dikampusnya.
“ gimana   mak, apa yang bisa linda bantu?”
“ ndak usah nak, nak linda belajar saja. Semuanya sudah selesai kok. Nak linda sudah makan?”
“ Alhamdulillah mak, linda sudah makan tadi pagi.” Jawab linda dengan senyuman manisnya.
Ia itulah keakraban linda dengan mak atun,penjaga kantin. Linda sudah dianggap seperti anak sendiri karena di sering membantu mak atun dalam melayani mahasiswa yang membeli makan dikantin tersebut.
“ia sudah mak, kalau tidak ada yang linda bantu,”
“ ia nak, kamu belajar saja. Supaya IPK kamu baik.”
“aamiin mak. Mak sepertinya masih sepi bagaimana kalau kita ke mushola dulu?”
“ ia nak, sebentar mak panggil pak kosim dahulu. Biat kantinya dijaga”
“ ia mak”
“pak, pak”
“ ia mak, ada apa?”
“ tolong di jaga dahulu ia, aku mau ke mushola dahulu sama nak linda”
“ ia mak, mau sholat dhuha ia “
“ ia pak, mumpung kantin masih sepi”
“ ia mak,”
“ yuk nak linda, duluan ia pak,tolong ia maaf merepotkan”
“mari pak,”
“ia mak, “
“ mari nak”
" ia".
dengan pelan linda dan mak atun berjalan menuju mushola ynag berdiri kokoh di ujung kampusnya. setelah selesai sholat dhuha linda berpamitan dengna mak atun, karen sudah waktunya untuk kuliah.

***
assalamualaikum," lembut dan lirih terucap dari bibir linda.

" wassalamualaikum, hai linda," jawab maya, dengan mengulurkan tangan yang terbalut dengan kulit putihnya. maya adalah salah satu sahabat linda yang tidak di pungkiri kedekatannya.
" sudahkah engkau, mengerjakan tugas?"
" heheh belum linda, nyontek dong"
" ah kebiasaan kamu"
" tau aja sich kamu lin, sebenarnya aku tuh dah buat tapi, "
" tapi apa?"
" tapi dalam mimpi, heheh nyontek ia, please!!!"
"ia dech,, hehe"
" linda baik dech"
" temenku yang satu mana nie?"
" ouh si kinanthi?"
" ia sayang"
" dia sakit say.."
"innalillahi, sakit apa?
" ah kamu"
" apa?"
" jangan heri donk"
" khawatir may"
" ia ia,, tau si kinan kambuh lagi"
" sudah di bawa ke rumah sakit?"
" sepertinya sudah lind"
" abis kuliah lanjut ke rumah sakit ia,,"
" sip,"
ia ittulah bentuk dari persahabatan antara linda, maya, dan kinanti.












               

               

cerpen ku

Posted by : Puji Rokhayanti
Date :Kamis, 24 November 2011
With 0komentar
Next Prev
▲Top▲